Cara Mencegah Nyeri Punggung Pada Remaja, Orangtua Perlu Tahu!

cara mencegah nyeri punggung

Mengetahui cara mencegah nyeri punggung sejak dini sangatlah penting, mengapa? karena masalah nyeri punggung tak melulu hanya orang tua yang mengalaminya, tapi remaja juga bisa.

Menurut sebuah penelitian dalam Journal of Public Health, menyebutkan ada hubungan antara nyeri punggung dan penyalahgunaan obat terlarang pada remaja.

Nyeri Punggung Pada Remaja

Selain itu, terdapat penelitian yang menyebutkan remaja dengan keluhan nyari punggung cenderung menjadi perokok, suka minum alkohol dan mengalami masalah kesehatan mental seperti kecemasan dan depresi. Bahkan nyeri punggung menahun pada remaja bisa meningkatkan risiko kematian.

Masih dalam penelitian pada Journal of Public Health, menyebutkan remaja berusia 14-15 tahun yang mengalami keluhan tersebut intensitasnya bisa lebih dari sekali dalam satu minggu, 2-3 kali atau lebih mungkin mencoba minuman alkohol dan merokok. Kombinasi nyeri punggung dan kebiasaan hidup yang tidak sehat ini biasanya akan terbawa hingga dewasa.

Orangtua Sering Sepelekan Keluhan Nyeri Punggung Anak

Beberapa penyebab keluhan yang sering terjadi pada remaja, mulai dari cedera olahraga atau tekanan pada tulang belakang, misalnya penggunaan tas punggung yang salah, membawa beban berat . Meski ada pula kasus yang khusus misalnya remaja yang terlahir dengan masalah tulang belakang.

Saraf dan tulang belakang manusia adalah bagian tubuh yang penting dan khas. Baik karena fungsinya maupun bentuknya yang bisa memberikan postur yang baik dalam kondisi sehat sempurna.

Pada remaja, nyeri punggung bisa berawal kebiasaan postur yang buruk yang kronis akan berdampak pada ligamen, menarik otot dan mengubah bentuk tulang belakang jadi bungkuk atau sebaliknya. Kondisi ini biasanya disebut kyphosis.

Baca Juga:  Functional Medicine, Tren Baru di Dunia Medis untuk Kesehatan Lebih Optimal

Namun dalam beberapa kasus, nyeri punggung juga bisa menjadi tanda dari masalah yang malah tidak berhubungan dengan saraf dan tulang belakang. Misalnya saja masalah ginjal yang memunculkan gejala sakit punggung bagian bawah. Bahkan pada beberapa kasus bisa disebabkan oleh tumor juga.

Sayangnya, masih ada sebagian orangtua yang kurang peduli atau tidak tahu apa yang menyebabkan sang anak alami keluhan tersebut. Biasanya, orangtua akan menganggap sang anak salah posisi tidur, salah posisi duduk, atau karena membawa beban berat pada tas. Padahal bisa saja karena kondisi medis tertentu.

10 Cara Mencegah Nyeri Punggung Pada Remaja

1.Biarkan mereka bergerak bebas sesuai keinginan mereka. Sebaiknya, hindari duduk terlalu lama

2. Hindari duduk membungkuk, jangan terbiasa malas bergerak, berusahalah untuk bersikap tegak saat duduk dan menerapkan gaya hidup sehat.

3. Pastikan tas punggung tidak terlalu berat.

4. Jika nyeri punggung membuat tak bisa tidur, terbangun di malam hari atau mengganggu aktivitas harian segera hubungi dokter.

5. Cari berbagai informasi tentang nyeri punggung dan cedera olahraga.

6. Awasi mereka saat bermain di arena bermain dan beraktivitas fisik. Jauhkan dari risiko cedera karena alat-alat permainan.

7. Pastikan mereka mendapat pelatihan yang sesuai jika ingin menekuni satu bidang olahraga. Cari pengajar yang paham teknik menghindari cedera.

8. Lengkapi anak dan remaja dengan perlengkapan yang memadai untuk melindungi tulang belakang saat beraktivitas fisik.

9. Ingatkan mereka untuk mengenakan sabuk keselamatan saat berkendara.

10. Pubertas sering memunculkan perasaan malu akan gerakan tertentu pada remaja. Ini bisa jadi pangkal postur tubuh yang salah dan memicu nyeri punggung. Bantu anak merasa nyaman dengan diri sendiri dan memiliki kepercayaan diri dengan gaya hidup sehat

Baca Juga:  Sepatu Hak Tinggi Sebabkan Nyeri Punggung
Share via:
Facebook
Threads
WhatsApp
Artikel Terkait
Artikel Populer
Topik Populer