HNP Cervical C5-C6: Penyebab, Gejala, dan Pengobatan

hnp cervical c5-c6

Herniasi Nukleus Pulposus (HNP) Cervical C5-C6 adalah kondisi medis yang disebabkan oleh tekanan pada saraf di bagian tulang belakang leher.

Kondisi ini dapat menyebabkan nyeri leher yang menjalar hingga ke lengan dan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Oleh karena itu, saraf kejepit leher sebaiknya segera ditangani dengan pengobatan yang tepat. 

Jika Anda mengalami nyeri akibat saraf kejepit di leher, segeralah berkonsultasi dengan dokter kami di Lamina melalui nomor Whatsapp 0811-8124-2022.

Apa itu HNP Cervical C5-C6?

HNP Cervical C5-C6 terjadi ketika bantalan antara tulang belakang (diskus) pada segmen C5-C6 mengalami penonjolan atau pecah, sehingga menekan saraf di sekitarnya. 

Ruas tulang belakang C5-C6 terletak di leher bagian bawah dan berperan penting dalam mendukung gerakan kepala serta lengan. Ketika diskus terganggu, tekanan pada saraf ini dapat menyebabkan berbagai gejala seperti nyeri, kesemutan, atau kelemahan otot.

Penyebab HNP Cervical C5-C6

Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan HNP Cervical C5-C6, antara lain:

  1. Penuaan: Seiring bertambahnya usia, diskus di tulang belakang kehilangan elastisitas dan kemampuan menyerap tekanan, membuatnya lebih rentan terhadap kerusakan.
  2. Cedera: Kecelakaan atau trauma yang melibatkan leher dapat menyebabkan diskus tergeser atau pecah.
  3. Postur tubuh yang buruk: Kebiasaan seperti menunduk terlalu lama saat bekerja di depan komputer dapat memberikan tekanan berlebih pada tulang belakang.
  4. Angkat beban berat: Teknik yang salah saat mengangkat beban berat dapat meningkatkan risiko terjadinya herniasi diskus.
  5. Cervical myelopathy: Kondisi yang terjadi akibat kompresi (penekanan) pada sumsum tulang belakang di area tulang belakang leher (cervical spine)

Gejala HNP Cervical C5-C6

Gejala HNP Cervical C5-C6 dapat bervariasi, tergantung pada tingkat keparahan dan lokasi penekanan saraf. Berikut beberapa gejala yang sering muncul:

  • Nyeri leher yang menjalar ke bahu atau lengan.
  • Kelemahan otot pada lengan, terutama di area yang dipengaruhi oleh saraf C5-C6.
  • Kesemutan atau mati rasa di tangan dan jari.
  • Keterbatasan gerak pada leher akibat nyeri atau kekakuan.
Baca Juga:  Penyebab Saraf Terjepit Akibat Obesitas dan Asupan Nutrisi yang Tak Seimbang

Jika Anda mengalami gejala-gejala ini, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis yang tepat.

Diagnosis HNP Cervical C5-C6

Untuk memastikan diagnosis HNP Cervical C5-C6, dokter biasanya melakukan beberapa langkah berikut:

  1. Riwayat Medis dan Pemeriksaan Fisik: Dokter akan menanyakan gejala Anda dan melakukan pemeriksaan leher, bahu, serta lengan untuk mengidentifikasi area yang terpengaruh.
  2. Pemeriksaan Penunjang: Tes pencitraan seperti MRI (Magnetic Resonance Imaging) atau CT Scan dapat memberikan gambaran detail tentang kondisi diskus dan saraf.
  3. Tes Saraf: Elektromiografi (EMG) dilakukan untuk mengevaluasi fungsi saraf dan otot.

Pengobatan HNP Cervical C5-C6 dengan CESSYS Joimax

Salah satu metode pengobatan modern yang efektif untuk HNP Cervical C5-C6 adalah CESSYS Joimax. CESSYS adalah singkatan dari Cervical Endoscopic Surgical System, yang merupakan salah satu metode yang dikembangkan oleh Joimax, perusahaan teknologi medis terkemuka asal Jerman di bidang endoskopi tulang belakang. 

Teknik ini dirancang khusus untuk menangani masalah saraf kejepit, dengan memanfaatkan sistem visualisasi dengan akurasi yang tinggi.

Dalam prosedur CESSYS, dokter menggunakan alat endoskopi berupa kamera kecil yang dimasukkan melalui sayatan kecil di kulit. 

Kamera ini memberikan gambaran real-time tentang kondisi tulang belakang, memungkinkan dokter untuk langsung mengidentifikasi area bermasalah dan menghilangkan tekanan pada saraf tanpa merusak jaringan sehat di sekitarnya.

Metode CESSYS Joimax memiliki banyak keunggulan dibandingkan operasi konvensional, antara lain:

  • Hanya memerlukan sayatan kecil sehingga lebih aman dan mengurangi risiko infeksi atau perdarahan.
  • Karena tidak ada pembedahan besar, pasien biasanya dapat pulih lebih cepat dan kembali ke aktivitas sehari-hari dalam waktu singkat.
  • Teknik ini minim trauma pada jaringan sekitar, sehingga rasa sakit setelah prosedur jauh lebih ringan dibandingkan operasi tradisional.
  • Dengan bantuan kamera endoskopi, dokter dapat bekerja dengan akurasi tinggi untuk mengatasi masalah tanpa merusak jaringan lain.
  • Prosedur ini menggunakan anestesi lokal atau sedasi ringan, yang lebih aman bagi pasien dengan kondisi tertentu, seperti penyakit jantung atau paru-paru.
  • Sebagian besar pasien bisa pulang pada hari yang sama setelah prosedur atau hanya membutuhkan rawat inap singkat.
Baca Juga:  Makanan Sehat Ini Bisa Bantu Atasi Kaki Kram

Pencegahan HNP Cervical C5-C6

Mencegah lebih baik daripada mengobati. Berikut beberapa langkah untuk mencegah HNP Cervical C5-C6:

  1. Jaga Postur Tubuh: Pastikan leher dan punggung tetap sejajar saat duduk atau berdiri.
  2. Olahraga Rutin: Latihan untuk memperkuat otot leher dan punggung dapat mengurangi tekanan pada tulang belakang.
  3. Hindari Beban Berlebih: Angkat beban dengan teknik yang benar dan hindari membawa barang terlalu berat.
  4. Istirahat yang Cukup: Hindari posisi tidur yang salah dengan menggunakan bantal yang mendukung leher.

Komplikasi HNP Cervical C5-C6

Jika tidak ditangani dengan baik, HNP Cervical C5-C6 dapat menyebabkan komplikasi serius, seperti:

  • Kerusakan Saraf Permanen: Penekanan saraf yang berkepanjangan dapat menyebabkan mati rasa atau kelumpuhan.
  • Penurunan Kualitas Hidup: Nyeri kronis dan keterbatasan gerak dapat menghambat aktivitas sehari-hari.

Lamina Pain and Spine Center: Solusi Tepat Mengatasi Saraf Kejepit Tanpa Operasi


Lamina Pain and Spine Center menawarkan layanan medis modern yang khusus menangani nyeri pada tulang belakang dan sendi tanpa memerlukan operasi besar.

Salah satu metode andalannya adalah teknik minimal invasif Joimax, yang dirancang untuk mengurangi peradangan sekaligus memulihkan fungsi sendi dengan risiko yang lebih rendah dibandingkan prosedur konvensional.

Dengan kombinasi teknologi canggih dan keahlian tim medis yang berpengalaman, Lamina Pain and Spine Center dikenal sebagai salah satu pusat pengobatan nyeri tulang belakang terbaik di Asia Tenggara.

Selain terapi medis, Lamina juga menyediakan program rehabilitasi lengkap. Program ini mencakup fisioterapi dan latihan yang dirancang secara khusus sesuai kebutuhan masing-masing pasien, bertujuan untuk membantu pemulihan dan meningkatkan kualitas hidup mereka.

Jika Anda memiliki masalah pada tulang belakang atau ingin mengetahui lebih lanjut tentang pilihan pengobatannya, Anda dapat berkonsultasi langsung dengan dokter spesialis di Klinik Lamina.

Segera jadwalkan konsultasi dan dapatkan manfaat dari perawatan medis yang modern serta pendekatan holistik. Untuk informasi lebih lanjut tentang saraf kejepit dan metode pengobatannya, hubungi tim Lamina melalui WhatsApp di 0811-1443-599.

***

Sumber foto: Freepik

Share via:
Facebook
Threads
WhatsApp
Artikel Terkait
Artikel Populer
Topik Populer