Bahaya saraf kejepit di leher sebaiknya memang tidak Anda abaikan. Leher merupakan salah satu bagian dari tulang belakang yang sangat rentan terkena saraf kejepit. Selain leher, punggung bawah adalah bagian yang juga berisiko tinggi karena berperan dalam menopang beban tubuh kita. Apabila Anda terkena saraf kejepit leher dan gejalanya semakin memburuk, maka segeralah ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Sebab, ada bahaya yang mengintai jika kondisi ini terus dibiarkan. Lantas, bagaimana mengatasinya? Simak penjelasannya berikut ini.
Daftar isi
Saraf Kejepit Leher Akibat Postur Tubuh yang Salah
Banyak faktor yang bisa memicu terjadinya saraf kejepit leher. Penyebab umumnya yaitu akibat degenerasi diskus (bantalan) tulang belakang akibat pertambahan usia. Dalam istilah medis saraf kejepit atau herniated nucleus pulposus (HNP), merupakan kondisi yang terjadi ketika bantalan tulang belakang bocor dan menyembul keluar dari tempatnya. Bantalan tulang yang menonjol ini menyebabkan tekanan berlebih pada saraf di sekitarnya.
Selain karena faktor degeneratif, penyebab lain dari saraf kejepit leher adalah postur tubuh yang tidak baik. Misalnya, ketika Anda bekerja dan duduk seharian di depan laptop atau bermain gadget dengan posisi leher agak menunduk sehingga tulang belakang pada leher mendapat tekanan cukup besar. Hal inilah yang pada akhirnya mengakibatkan saraf kejepit.
Bukan hanya postur tubuh yang salah, namun cedera akibat berolahraga, arthritis, obesitas, atau penyakit tertentu lainnya juga dapat memicu terjadinya saraf kejepit leher.
Bahaya Saraf Kejepit Leher Bisa Sebabkan Kelumpuhan
Saraf kejepit bisa menimbulkan gejala nyeri bukan hanya pada area leher, namun menjalar ke bagian lainnya seperti bahu, lengan ataupun pergelangan tangan. Bahkan, pada kasus tertentu, pasien bisa merasakan kesemutan yang terus menerus dan berlangsung lama pada ujung jari tangan. Setelah melihat hasil MRI, pasien tersebut ternyata menderita saraf kejepit di leher.
Rasa nyeri yang muncul biasanya bersamaan dengan mati rasa atau kebas serta kelemahan pada otot ataupun sendi. Melemahnya fungsi otot tentunya akan membuat kesulitan dalam beraktivitas, sehingga memerlukan penanganan secepatnya.
Kondisi yang terjadi pada ruas tulang belakang ini akan memburuk seiring waktu jika tidak tertangani dengan baik. Gejala yang timbul dapat memperparah kondisi dan memicu kerusakan saraf permanen. Pada kasus yang jarang terjadi, saraf kejepit yang tidak diobati menyebabkan kelumpuhan pada anggota tubuh.
Solusi Terbaik Penanganan Saraf Kejepit Leher dengan Teknologi CESSYS® Joimax
Setelah dokter memberikan diagnosa, pengobatan lanjutan akan dilakukan. Solusi terbaik untuk saraf kejepit leher yang ada di Lamina Pain and Spine Center adalah teknologi CESSYS® (Cervical Endoscopic Surgical System).
Dengan menggunakan Laminoscope® CESSYS® Dorsal, kompresi dan herniasi pada tulang belakang leher dapat teratasi melalui akses posterior. Metode endoskopi yang inovatif dan terbaru dari Joimax memberikan Anda pilihan pengobatan berteknologi mutakhir untuk indikasi saraf kejepit.
CESSYS® merupakan prosedur minimal invasif yang menggunakan alat dekompresi endoskopi berteknologi tinggi. Cara kerjanya yaitu dengan memasukkan alat dekompresi melalui insisi (sayatan) kecil yang akan memudahkan akses lapang pandang yang lebih luas dan visualisasi langsung ke arah akar saraf yang terjepit. Ketika alat sudah masuk melalui bagian posterior leher, melalui jaringan lunak dan otot, maka bantalan tulang yang menonjol dapat dibuang atau dikeluarkan agar saraf terbebas dari jepitan.
Keunggulan CESSYS® adalah durasi tindakan relatif singkat sekitar 30-45 menit, kerusakan jaringan minimal, risiko kecil terjadi perdarahan dan komplikasi, tanpa rawat inap dengan bius lokal, dan masa penyembuhan yang lebih cepat.
Mau tahu informasi lengkap tentang saraf kejepit dan penanganannya? Yuk, chat atau hubungi kami sekarang di nomor kontak yang tertera di website! Jangan tunda nyeri bertambah parah sehingga mengganggu aktivitas dan tuntaskan masalah saraf kejepit Anda hanya di Lamina Pain and Spine Center.
Baca juga: Nyeri Bahu Jadi Salah Satu Ciri-ciri Saraf Kejepit Leher
