Saraf kejepit di leher, atau dikenal sebagai radikulopati servikal, adalah kondisi medis yang dapat menyebabkan nyeri, kebas, dan juga kesemutan. Bahkan, rasa sakitnya bisa menjalar hingga ke bagian bahu, lengan, dan pergelangan tangan.
Kondisi ini disebabkan oleh tekanan berlebih pada saraf oleh jaringan sekitarnya. Misalnya, akibat herniasi diskus, arthritis, atau cedera pada leher. Menurut dr. Mahdian Nur Nasution, Sp.BS, dokter spesialis bedah saraf di Klinik Lamina, salah satu cara atau metode terbaru yang terbukti efektif untuk mengatasi saraf kejepit leher adalah dengan Endoskopi Joimax.
Daftar isi
- Apa Itu Endoskopi Joimax?
- Prosedur Endoskopi Joimax
- Keunggulan Endoskopi Joimax
- Referensi penulisan:
- Pertanyaan tentang Cara Mengatasi Saraf Kejepit di Bokong
- Apakah saraf kejepit di bokong bisa sembuh?
- Bagaimana cara menyembuhkan saraf kejepit?
- Apa penyebab nyeri saraf di bokong?
- Apakah saraf kejepit boleh dipijat atau diurut?
- Apakah terapi pijat bisa membantu mengatasi saraf kejepit?
Apa Itu Endoskopi Joimax?
Endoskopi joimax adalah teknik bedah minimal invasif yang menggunakan alat endoskopi untuk mengakses dan mengobati masalah pada tulang belakang. Joimax adalah salah satu perusahaan terkemuka dari Jerman yang mengembangkan teknologi endoskopi ini, menyediakan solusi yang lebih aman dan efektif dibandingkan dengan metode bedah konvensional.
Instrumen pada teknik endoskopi ini dilengkapi dengan kamera kecil dan alat bedah yang memungkinkan dokter untuk melihat dan mengobati area yang terkena tanpa harus membuat sayatan besar dan tanpa merusak jaringan di sekitar saraf.
Cervical Endoscopic Surgical System (CESSYS) Joimax adalah jenis endoskopi yang digunakan khusus untuk mengobati saraf kejepit leher. CESSYS terbagi menjadi dua yaitu CESSYS Dorsal dan CESSYS Ventral. CESSYS Dorsal menggunakan akses posterior atau leher bagian belakang, sedangkan CESSYS Ventral menggunakan akses anterior atau leher bagian depan sebagai jalan masuk alat endoskopi.
Prosedur Endoskopi Joimax
- Persiapan: Sebelum prosedur, Anda akan menjalani evaluasi medis lengkap untuk memastikan bahwa kondisi Anda tepat untuk menjalani tindakan endoskopi joimax. Evaluasi ini termasuk anamnesis, pemeriksaan fisik, MRI, atau CT scan.
- Anestesi: Pasien akan diberikan anestesi lokal atau umum, tergantung pada tingkat kenyamanan dan kompleksitas kasus.
- Proses Bedah: Dokter spesialis bedah saraf akan membuat sayatan kecil, biasanya sekitar 7 mm, di area leher yang terkena. Melalui sayatan ini, endoskopi dimasukkan untuk mencapai area yang mengalami saraf kejepit.
- Visualisasi dan Pengobatan: Kamera pada endoskopi akan menampilkan gambar real-time di monitor HD, memungkinkan dokter untuk mengidentifikasi dan mengobati masalah seperti herniasi diskus atau membuang jaringan yang menekan saraf.
Setelah prosedur selesai, alat endoskop akan diangkat, dan sayatan kecil tersebut akan ditutup dengan beberapa jahitan kecil atau bahkan hanya plester. Anda akan dimasukkan ke ruang observasi agar dokter dapat memantau kondisi pasca tindakan. Jika timbul reaksi atau komplikasi maka dokter biasanya tidak mengizinkan untuk pulang.
Keunggulan Endoskopi Joimax
- Minimal invasif: Prosedur ini hanya membutuhkan sayatan kecil, tidak merusak jaringan di sekitar saraf, mengurangi risiko infeksi dan mempercepat proses pemulihan.
- Waktu pemulihan cepat: Waktu pemulihan lebih singkat dibandingkan dengan operasi konvensional, memungkinkan pasien untuk kembali ke aktivitas normal lebih cepat.
- Trauma lebih kecil: Rasa sakit pasca operasi jauh lebih sedikit karena minimnya trauma pada jaringan sekitarnya.
- Tingkat keberhasilan tinggi: Endoskopi joimax memiliki tingkat keberhasilan yang tinggi mencapai 95% dalam mengatasi saraf kejepit di leher, dengan banyak pasien di Klinik Lamina melaporkan perbaikan signifikan dalam gejala mereka.
Endoskopi joimax menawarkan solusi modern dan efektif untuk mengatasi saraf kejepit di leher. Dengan teknik bedah minimal invasif ini, Anda dapat menikmati manfaat pemulihan yang lebih cepat, risiko komplikasi yang lebih rendah, dan hasil yang lebih optimal.
Bila Anda atau orang terdekat Anda mengalami gejala saraf kejepit di leher, konsultasikan dengan dokter spesialis kami di Klinik Lamina mengenai kemungkinan menjalani prosedur endoskopi joimax sebagai pilihan pengobatan.
Dengan pemahaman yang lebih baik mengenai prosedur ini, Anda dapat membuat keputusan terbaik dan mempersiapkan diri untuk pemulihan yang lebih baik.
Bagi yang terkendala jarak, kini Lamina memiliki layanan telekonsultasi yang dapat memudahkan konsultasi langsung tanpa meninggalkan rumah. Silahkan buat janji konsultasi dengan dokter melalui chat ke nomor Whatsapp 0811-1443-599.
Referensi penulisan:
- Joimax. “CESSYS®- Cervical Endoscopic Surgical System”. https://www.joimax.com/en/cessys/, diakses pada 6 Juni 2024.
- The Ohio State University Wexner Medical Center. “Pinched Nerve”. https://wexnermedical.osu.edu/brain-spine-neuro/spine-diseases-conditions/pinched-nerve, diakses pada 6 Juni 2024.
Pertanyaan tentang Cara Mengatasi Saraf Kejepit di Bokong
Apakah saraf kejepit di bokong bisa sembuh?
Ya, saraf kejepit di bokong bisa sembuh, tetapi waktu pemulihannya tergantung pada tingkat keparahan kondisi tersebut. Jika tekanan pada saraf berkurang, saraf kejepit ringan dapat sembuh dengan sendirinya. Namun, jika gejala terus berlanjut atau semakin parah, diperlukan tindakan medis yang lebih lanjut.
Bagaimana cara menyembuhkan saraf kejepit?
Pengobatan saraf kejepit bervariasi tergantung pada kondisi pasien. Beberapa metode yang dapat membantu pemulihan meliputi istirahat yang cukup, penggunaan obat pereda nyeri untuk mengurangi peradangan, serta terapi fisik untuk meningkatkan fleksibilitas dan kekuatan otot di sekitar saraf. Jika metode konservatif tidak efektif, prosedur medis seperti endoskopi Joimax dapat menjadi pilihan.
Apa penyebab nyeri saraf di bokong?
Nyeri di bokong yang disebabkan oleh saraf kejepit umumnya terjadi akibat tekanan pada saraf skiatik. Tekanan ini bisa dipicu oleh berbagai faktor, seperti herniasi diskus (saraf tertekan akibat bantalan tulang belakang yang menonjol), pertumbuhan tulang berlebih (bone spur), atau kondisi lain yang menyebabkan saraf skiatik terganggu.
Apakah saraf kejepit boleh dipijat atau diurut?
Pijat atau urut tidak disarankan untuk mengatasi saraf kejepit, terutama jika tidak dilakukan oleh tenaga medis yang berpengalaman. Tekanan yang tidak tepat pada area yang terkena bisa memperburuk kondisi, menyebabkan peradangan lebih lanjut, dan bahkan meningkatkan risiko cedera. Sebaiknya, konsultasikan dengan dokter spesialis untuk mendapatkan penanganan yang aman dan sesuai.
Apakah terapi pijat bisa membantu mengatasi saraf kejepit?
Pijat yang dilakukan dengan teknik yang tepat dapat membantu mengurangi ketegangan otot dan meningkatkan sirkulasi darah, yang berkontribusi pada proses pemulihan. Salah satu teknik pijat yang sering digunakan untuk mengatasi nyeri akibat saraf kejepit adalah pijat Swedia, karena dapat membantu merelaksasi otot tanpa memberikan tekanan berlebihan pada saraf yang terjepit. Namun, sebelum mencoba terapi ini, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.
***
Feature photo by pixel-shot.com from Freepik