Nyeri pinggang belakang termasuk keluhan yang paling umum. Rasanya, hampir semua orang pernah mengalami kondisi ini paling tidak satu kali dalam hidupnya. Baik yang berusia tua atau muda, laki-laki atau perempuan.
Nyeri pinggang belakang muncul pada area bawah punggung, yaitu atas tulang ekor dan bawah di dekat tulang rusuk. Kondisi ini dalam medis disebut sakit punggung bawah atau low back pain.
Daftar isi
Gejala Nyeri Pinggang Belakang
Gejalanya, biasanya timbul ketika punggung bagian bawah mengalami cedera atau trauma. Berikut adalah beberapa gejala umum dari nyeri pinggang belakang:
- Rasa seperti terbakar atau panas pada bagian pinggang bagian belakang
- Kesemutan
- Tidak bisa bergerak akibat nyeri ringan atau kuat
Gejala pada setiap orang akan berbeda bergantung pada penyebabnya. Bisa saja rasa sakit muncul pada bagian kaki atau pinggul. Selain itu, kemungkinan kaki akan merasakan kelemahan hingga susah untuk berdiri.
Gejalanya, biasanya akan hilang setelah beberapa saat dibarengi dengan melakukan pengobatan. Tapi, jika sakitnya masih terasa selama lebih dari tiga bulan, mungkin saja mengalami kondisi yang kronis dan membutuhkan penanganan lebih lanjut.
Penyebab Nyeri Pinggang Belakang
- Melakukan gerakan secara tiba-tiba
- Kelebihan Lemak
- Memiliki postur tubuh yang buruk
- Lemah otot
- Duduk dalam waktu yang lama
- Kondisi medis tertentu.
Kondisi Medis Penyebab Nyeri Pinggang Belakang
Syaraf kejepit
Syaraf pada bagian belakang rentan alami cedera. Terlebih lagi, bertambahnya usia lebih berisiko alami sakit pinggang karena bagian luar saraf yang robek.
Penyempitan tulang belakang
Penyempitan tulang belakang (spinal stenosis) menyebabakan adanya tekanan pada sumsum tulang belakang dan syaraf sekitar sehingga dapat menyebabkan mati rasa, kram, dan nyeri pinggang belakang.
Abnormal spine
Lekukan tulang belakang yang tidak normal atau abnormal spine terbagi menjadi beberapa jenis, seperti skoliosis, kifosis, atau lordosis.
Radang sendi
Radang pada sendi tulang panggul biasanya ditandai dengan adanya robekan kecil yang kemudian menyebabkan nyeri. Tekanan yang dilakukan dengan berlebihan secara terus-menerus, menyebabkan sendi sedikit bergerak dan kemudian menimbulkan sakit pada pinggang belakang dan kekakuan.
Selain kondisi medis di atas, sakit pinggang belakang juga dapat disebabkan fibromyalgia dan penyakit serius seperti kanker, penyakit darah atau ginjal. Namun pada kasus tersebut jarang terjadi.
Pengobatan
Pengobatan yang dokter berikan akan bergantung pada penyebab dan lamawaktu sakitnya berlangsung. Jika penyebab nyerinya karena cedera, dokter kemungkinan akan menyarankan melakukan kompres dingin.
Obat anti-peradangan (NSAID) juga dapat membantu meringkankan rasa sakit. Jika rasa sakitnya sangat parah, maka perlu menggunakan pengobatan yang lebih kuat lagi dengan ketentuan pemakaian jangka pendek.
Jika sakitnya karrna otot kejang, dokter akan meresepkan obat pelemas otot. Namun, tak hanya penggunaan obat-obatan saja, pasien juga operlu melakukan fisioterapi untuk membantu mengurangi rasa sakit.
