Nyeri Bahu Yang Ganggu Aktivitas Harian

nyeri bahu

Nyeri bahu, siapa sih yang enggak pernah mengalaminya? Kebanyakan orang akan mengeluh tentang “tidak bisa menyisir rambut, tidak bisa , tidak bisa melakukan aktivitas harian” akibat keluhan satu ini. Hal ini bisa saja terjadi karena kamu menderita frozen shoulder yang membuat gerak sendi bahu menjadi terbatas.

Saat mengalami nyeri bahu, kebanyakan akan orang akan mengira-ngira apa saja yang menjadi penyebabnya. Bisa mungkin karena salah posisi tidur, keseleo atau sering mengangkat beban berat pada bahu. Namun tahu kah kamu, bahwa  ketika sendi kehilangan jangkauan gerak pada semua aspek gerak, kondisi ini disebut ‘Frozen Shoulder’ atau istilah lainnya adalah ‘Adhesive Capsulitis.’

Frozen Shoulder dapat terjadi karena trauma, mobilisasi yang lama sehingga terbentuklah jaringan fibrous yang kemudian memicu terjadinya perlengketan pada area bahu. Faktor  penyebab lainnya adalah kemungkinan karena tendinitis, rupture rotator cuff, bursitis, serta diabetes mellitus.

Frozen shoulders lebih sering (60%) terjadi pada wanita bersamaan dengan datangnya menopause.

Baca juga : Nyeri Pinggang Belakang Kiri Tak Melulu Sakit Ginjal

Yang Harus Penderita Nyeri Bahu Frozen Shoulder Lakukan

1. Jangan Menggunakan Sling / Penyangga Bahu.

Tanda-tanda khas dari Frozen Shoulder adalah nyeri bahu saat menggerakkannya. Beberapa orang biasanya berusaha menghindari gerakan bahu dengan menggunakan sling atau penyangga bahu. Kendati demikian yang perlu kamu ketahui adalah penggunaan sling/penyangga bahu tidak direkomendasikan untuk penderita frozen shoulder karena akan menambah kekakuan sendi bahu.

Baca Juga:  Mengenal Teknologi Endoskopi Joimax dari Jerman untuk Saraf Kejepit
2. Latihan Pendular

Latihan pendular biasa direkomendasikan oleh fisioterapis kepada pasien penderita frozen shoulder. Gerakan latihan ini cukup sederhana, hanya menggantungkan tangan dan menggerakkannya dengan badan kedepan, belakang, samping dan melingkar. Latihan ini dapat membantu mengurangi keluhan nyeri bahu, kekakuan sendi dan meningkatkan toleransi terhadap gerakan sendi bahu.

3. Latihan Luas Gerak Sendi 

Latihan luas gerak sendi atau latihan ROM oleh fisioterapis dapat mendesain latihan luas gerak sendi bahu aktif dan pasif .

4. Latihan Penguatan Otot Rotator Cuff Rotator Cuff 

Penguatan otot rotator cuff dapat membantu menggerakkan sendi bahu dengan benar.

Pengobatan Nyeri Bahu Frozen Shoulder

Beberapa pilihan pengobatan yang bisa menjadi pertimbangan adalah pengobatan alternatif. Seperti akupuntur, pijit shiatsu, hingga pemberian rangsangan pada saraf dengan menggunakan listrik melalui lapisan kulit atau TENS (Transcutaneous electric nerve stimulation). Fisioterapi dan latihan di rumah dapat membantu mengurangi rasa sakit dan mempertahankan gerakan lengan.

Share via:
Artikel Terkait
Promo Terbaru
Artikel Populer
Topik Populer