Makanan Sehat Ini Bisa Bantu Atasi Kaki Kram

makanan sehat atasi kram kaki

Makanan sehat mungkin sudah menjadi santapan sehari-hari. Tak hanya menyehatkan, namun beberapa makanan sehat ini bisa membantu meredakan kaki kram yang mungkin sering Anda alami.

Kram merupakan kontraksi atau mengetatnya serat otot yang terjadi secara dadakan dan tidak disengaja. Biasanya kram ini mengenai otot betis, paha bagian belakang dan otot paha bagian depan.

Kram kaki bisa berlangsung singkat hingga beberapa menit. Bisa ringan atau cukup kuat sehingga Anda bisa terbangun saat tidur malam hari.

Penyebab Kram

Aktivitas berlebihan, dehidrasi dan kekurangan kadar mineral tertentu dapat menyebabkan kram.

Kadar mineral yang berkurang itu antara lain kalium, kalsium, atau magnesium yang masuk ke dalam golongan elektrolit, guna membantu dan menjaga kerja otot.

Otot bekerja untuk bergerak, berkontraksi, dan beristirahat. Jjadi jika Anda melakukan sesuatu yang tidak biasanya, misalnya duduk lebih lama saat bekerja, rentan akan mengalami kram kaki.

Saat otot aktif dan tidak dalam kondisi relaks, bisa berpotensi menyebabkan kram. Jika kaki kram akibat berdiri terlalu lama, sebaiknya duduk sebentar sebelum otot-otot menjadi kelelahan. Namun kalau Anda alami kram akibat duduk terlalu lama, segera berdiri dan berjalan sekitar ruangan.

Kaki Kram Adalah

Pada saat otot betis menegang berlebihan yang kadang terasa nyeri tajam, inilah kram. Saat kram ini terjadi, untuk mengatasinya bisa dengan meregangkan otot-ototnya secara perlahan.

Namun, untuk menemukan solusi jangka panjang untuk kram kaki, Anda mungkin perlu memeriksakan diri kepada dokter untuk mengetahui penyebab pastinya.

Untuk membantu mencegah kram kaki, Anda perlu cukupi kebutuhan nutrisi tubuh dan mencukupi porsi  istirahat.

Baca Juga:  Bagaimana Cara Mengontrol Gula Darah? Ini Kata Dokter

Tubuh yang mengalami dehidrasi atau rendahnya kadar air dalam tubuh, juga dapat mengakibatkan kram pada kaki.

Agar otot-otot dapat bekerja dengan baik, tubuh memerlukan kadar cairan tubuh yang adekuat. Bila kadarnya berkurang dapat memengaruhi kerja otot dan memicu kram.

Makanan Sehat Bantu Atasi Kram Kaki

Bila tubuh mengalami kekurangan nutrisi, maka Anda perlu penuhi kebutuhan tersebut.

Makanan sehat berikut dapat membantu mencukupi kebutuhan tubuh sehingga kram pada kaki menjadi berkurang atau bahkan tak lagi Anda alami.

Pisang. Kalsium, kalium dan magnesium dalam buah ini dapat membantu mencukupi kebutuhan tubuh

Alpukat, kaya dengan kalium dan magnesium, yang berperan penting menjaga kerja dan kontraksi otot.

Semangka, selain mengandung kalium dan magnesium, juga mengandung tinggi air (hampir 92%) sehingga dapat membantu memenuhi kebutuhan tubuh akan air.

Air kelapa, dapat membantu rehidrasi atau mencukupi kebutuhan akan elektrolit karena mengandung kalsium, kalium, natrium, magnesium dan fosfor.

Ubi, kaya akan kalium, kalsium, dan magnesium. Sekitar 200 gram ubi membantu memenuhi kebutuhan kalium sekitar 20% dan kebutuhan magnesium sekitar 13%.

Kaldu hasil rebusan tulang sapi (kurang lebih 8 jam) kaya akan kandungan magnesium, kalsium, dan natrium.

Pepaya, kaya dengan kalium dan magnesium. Sekitar 300 gram papaya dapat menyumbang 15% kalium dam 19% magnesium.

Salmon, mengandung tinggi protein, lemak sehat, vitamin B, vitamin D, kalium, magnesium, fosfor, zat besi.

Sarden, kaya dengan nutrisi yang diperlukan untuk mencegah dan menyembuhkan kram otot, seperti kalsium, zat besi, fosfor, kalium, natrium, vitamin D, magnesium dan selenium.

Susu, kaya akan kalsium, kalium dan natrium yang dapat membantu melindungi otot dari risiko kram.

Baca Juga:  Keluhan Kesehatan Saat WFH

Tomat, memiliki kandungan kalium dan air. Bila dibuat menjadi jus, Anda bisa mendapatkan kalium sekitar 15%.

Apa Penyebab Kram Kaki?

Selain kekurangan cairan dalam tubuh atau kekurangan mineral tertentu, kondisi lain seperti menyempitnya rongga antartulang belakang (stenosis spinal) dan terjepitnya saraf tulang belakang (hernia nukleus pulposus/HNP) juga dapat menyebabkan kram pada kaki.  

Selain kram, gejalanya juga disertai dengan kesemutan, kebas dan bahkan bila tidak mendapatkan penanganan yang tepat dapat mengakibatkan kelumpuhan.

Kedua kondisi tersebut memerlukan penanganan medis lebih lanjut agar keluhan kram pada kaki menjadi reda atau menghilang.

Kram pada kaki biasanya dapat mereda dengan sendirinya. Namun bila terjadi gejala lain yang menyertainya (tidak mereda dengan perawatan mandiri, kaki membengkak kemerahan atau perubahan kulit, menimbulkan rasa tidak nyaman yang berat) maka harus segera berkonsultasi dengan dokter.

Share via:
Artikel Terkait
Promo Terbaru
Artikel Populer
Topik Populer