Nyeri Punggung Bawah Pada Pekerja Kantoran Akibat Posisi dan Lama Duduk

gejala-saraf-kejepit

Nyeri punggung bawah atau low back pain (LBP) merupakan gangguan kesehatan yang umum terjadi. Hal ini ditandai dengan munculnya rasa nyeri pada bagian pinggang atau tulang punggung bawah yang bisa terasa sampai ke bokong dan paha. Pada beberapa kasus, rasa nyerinya bisa menjalar hingga kaki.  

Kondisi ini menjadi penyebab utama terganggunya kinerja dan kesejahteraan kerja. Penyebab umumnya adalah posisi tubuh dan sikap kerja yang tidak benar dan melebihi kemampuan.

LBP dalam masyarakat tidak mengenal usia, jenis kelamin, pekerjaan, status sosial, tingkat pendidikan. Semuanya bisa mengalami kondisi ini.

Kasus Nyeri Punggung Bawah Pada Pekerja

Berdasarkan data dari WHO (2013), Di Inggris LBP diidentifikasikan sebagai penyebab paling umum kecacatan pada orang dewasa dengan lebih dari 100 juta hari kerja hilang per tahunnya. Di Amerika Serikat perkiraan terdapat 149 juta hari kerja per tahun hilang karena LBP yang mengakibatkan kerugian antara US $100 hingga US $200 miliar per tahun.

Lebih lanjut, National Savety Council melaporkan bahwa 22% dari 1.700.000 kasus sakit atau nyeri punggung menjadi penyebab paling tinggi dari sakit akibat kerja.

Penyebab Nyeri Punggung Bawah Pada Pekerja

Menurut Chang (2006), hampir 60% orang dewasa mengalami nyeri punggung bawah karena masalah duduk pada saat mereka bekerja, terutama pada masyarakat yang lebih banyak bekerja dengan duduk.

Selain duduk terlalu lama, sikap duduk yang tidak ergonomis, postur tubuh yang tidak ideal, serta aktivitas yang berlebihan, juga bisa menjadi penyebabnya. Kendati demikian, masih ada faktor-faktor lain yang dapat meningkatkan terjadinya LBP, antara lain  tegangnya postur tubuh, obesitas, faktor psikologi, pertambahan usia dan beberapa Sikap duduk yang dapat menimbulkan nyeri punggung bawah salah satunya adalah duduk terlalu lama  dengan posisi membungkuk.

Baca Juga:  Ini Kelebihan dan Kekurangan Endoskopi BESS untuk Mengobati Saraf Kejepit

Duduk lama dengan posisi yang salah atau tidak ergonomis akan menimbulkan kontraksi otot. Otot-otot punggung akan bekerja keras menahan beban anggota tubuh bagian atas yang bekerja. Otot tesebut  akan mudah mengalami kelelahan dan akan mengalami nyeri otot sekitar punggung. Jika kondisi ini berlangsung lama, maka akan menyebabkan penekanan pada saraf tulang belakang yang berakibat penjepitan saraf atau hernia nukleus pulposus (HNP).  HNP ini akan menyebabkan nyeri punggung bawah, kesemutan yang bisa menjalar ke tungkai hingga kaki. Bahkan bila parah, bisa menyebabkan kelumpuhan.

Baca Juga: Nyeri Punggung Bagian Bawah Akibat Syaraf Kejepit

Gerakan Peregangan Mencegah LBP Saat Duduk Bekerja

1. Gerakan 1

Jalin jari-jari tangan kemudian putar telapak tangan menghadap ke atas di atas kepala. Lalu, luruskan posisi lengan dan tahan selama 10-15 detik.

2. Gerakan 2

Duduk lalu tumpukkan kaki kiri pada  kaki kanan. Sedangkan tangan kanan letakkan pada bagian luar paha kiri, putar badan ke kiri, berikan tekanan dan tahan posisi ini selama 5-10 detik. Ulangi untuk sisi lain.

3. Gerakan 3

Membungkuk ke depan untuk meregangkan. Posisi kepala merunduk dan leher dalam posisi nyaman. Tahan selama 10-15 detik. Gunakan kedua tangan untuk mendorong badan tegak kembali.

Bila Low Back Pain semakin parah, segera konsultasikan dengan dokter spesialis bedah saraf berpengalaman di Lamina Pain and Spine Center. Jika memerlukan tindakan medis yang serius, dokter di Lamina akan melakukan pengobatan dengan menggunakan teknologi terkini minimal invasif dengan risiko komplikasi minimal, tanpa rawat inap dan penyembuhan lebih cepat.

Share via:
Facebook
Threads
WhatsApp
Artikel Terkait
Artikel Populer
Topik Populer