Konsultasi via online dengan dokter melalui bantuan internet kini hadir untuk membantu menyelesaikan masalah kesehatan tanpa perlu datang ke fasilitas kesehatan. Layanan ini bisa dilakukan dengan dua cara, yakini via chat atau video call.
Praktis, mudah, terjangkau menjadi alasan konsultasi via online dengan dokter banyak peminatnya. Ada banyak jenis penyakit yang bisa kamu konsultasikan via online lho, bukan hanya demam,flu dan diare saja.
Daftar isi
- Jenis penyakit yang bisa konsultasi via online
- Pemeriksaan lanjutan
- Konsultasi via online di klinik Lamina
- Pertanyaan Seputar Konsultasi Dokter Secara Online
- Apakah Bisa Melakukan Konsultasi Dokter Secara Online?
- Apa Saja Subspesialis Dokter Penyakit Dalam?
- Penyakit Apa Saja yang Perlu Kontrol Rutin?
- Apa Itu Konsultasi Penyakit?
- Apa Saja Contoh Penyakit yang Bisa Dikonsultasikan ke Dokter Penyakit Dalam?
Jenis penyakit yang bisa konsultasi via online
Kamu bisa berkonsultasi dengan dokter umum atau dokter spesialis sesuai dengan keluhan yang kamu alami. Adapaun caranya, kamu bisa melakukan pendaftaran kemudian mengatur jadwal dengan dokter.
Berikut jenis penyakit atau kondisi yang bisa kamu konsultasikan dengan dokter:
- Alergi
- Diabetes
- Kulit dan kelamin
- Kanker
- Kehamilan
- Gigi dan mulut
- Mata
- Telinga-hidung-tenggorok
- Tulang
- Nyeri sendi
- Nyeri otot
- saraf kejepit
- Jantung
- Ginjal dan hati
- Virus atau bakteri
- Psikologis
dan beberapa jenis penyakit lainnya.
Pemeriksaan lanjutan
Konsultasi dokter online hanyalah alternatif bukan sebagai pengganti konsultasi tatap muka langsung di fasilitas kesehatan. Artinya, kamu mungkin tetap disarankan datang ke rumah sakit, klinik atau puskesmas untuk pemeriksaan lebih lanjut yang mendetail.
Namun, jika kamu masih ragu, kamu bisa mencari pendapat dokter lain mengenai tindakan pada keluhan penyakit yang kamu alami. Tapi, jika kamu sudah yakin, kamu bisa menanyakan lebih jelas lagi terkait prosedur yang akan kamu lakukan saat pemeriksaan lanjutan.
Misalnya, dokter meminta kamu untuk melakukan MRI atau CT-Scan. Tanyakan prosedurnya dan apakah ada pantangan seblumnya atau tidak.
Selanjutnya, biaya. Kamu bisa menanyakan biaya tindakan lebih lanjut meskipun kemungkinan dokter tidak tahu persis biaya pastinya. Namun, bisa memberikan perkiraan biaya. Atau, kamu juga bisa menanyakannya ke bagian call center agar kamu bisa melakukan persiapan lebih dulu.
Konsultasi via online di klinik Lamina
Demi memberikan kemudahan pada masyarakat, Lamina Pain and Spine Center membuka kesempatan untuk konsultasi online bersama dokter spesialis. Adapaun keluhan yang bisa dikonsultasikan antara lain, nyeri leher, nyeri tulang belakang, nyeri pinggang, dan nyeri bahu.
Bagi kamu yang berminat, bisa melakukan pendaftaran lebih dulu melalui call center Lamina dan atur jadwal bersama dokter.
Pertanyaan Seputar Konsultasi Dokter Secara Online
Apakah Bisa Melakukan Konsultasi Dokter Secara Online?
Ya, konsultasi dokter online memungkinkan Anda untuk berkonsultasi kapan saja melalui aplikasi atau platform kesehatan yang tersedia. Konsultasi ini tidak hanya terbatas pada dokter umum, tetapi juga bisa dilakukan dengan dokter spesialis sesuai dengan keluhan yang Anda alami. Selama sesi konsultasi, dokter akan menanyakan gejala, riwayat kesehatan, dan memberikan rekomendasi pengobatan atau pemeriksaan lanjutan jika diperlukan.
Apa Saja Subspesialis Dokter Penyakit Dalam?
Dokter spesialis penyakit dalam memiliki beberapa subspesialisasi yang menangani gangguan kesehatan tertentu, di antaranya:
- Alergi dan Imunologi (Sp.PD-KAI): Menangani gangguan sistem imun dan alergi.
- Kardiovaskular (Sp.PD-KKV): Fokus pada kesehatan jantung dan pembuluh darah.
- Metabolik dan Endokrinologi (Sp.PD-KEMD): Mengatasi gangguan hormon dan metabolisme, seperti diabetes dan gangguan tiroid.
- Hematologi dan Onkologi (Sp.PD-KHOM): Menangani kanker darah dan penyakit darah lainnya.
- Gastroenterologi dan Hepatologi (Sp.PD-KGEH): Menangani gangguan pencernaan, hati, dan saluran empedu.
- Ginjal dan Hipertensi (Sp.PD-KGH): Mengatasi gangguan ginjal dan tekanan darah tinggi.
- Pulmonologi (Sp.PD-KP): Fokus pada penyakit paru-paru dan sistem pernapasan.
Jika Anda memiliki keluhan yang lebih spesifik, sebaiknya langsung berkonsultasi dengan dokter spesialis yang sesuai.
Penyakit Apa Saja yang Perlu Kontrol Rutin?
Beberapa penyakit kronis membutuhkan pemantauan berkala melalui konsultasi dokter, baik secara online maupun langsung. Berikut beberapa penyakit yang memerlukan kontrol rutin:
- Diabetes Melitus – Perlu pemantauan kadar gula darah secara rutin.
- Hipertensi (Tekanan Darah Tinggi) – Menghindari risiko komplikasi seperti stroke atau serangan jantung.
- Hiperlipidemia – Kadar lemak dalam darah yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.
- Penyakit Hati Berlemak – Berisiko menyebabkan kerusakan hati jika tidak ditangani dengan baik.
- Kanker Payudara dan Serviks – Penting untuk melakukan deteksi dini dengan pemeriksaan mammografi atau pap smear.
- Kanker Kolorektal (Usus Besar) – Bisa dicegah dengan pemeriksaan kesehatan rutin dan gaya hidup sehat.
Jika Anda memiliki salah satu dari kondisi di atas, konsultasi online dapat menjadi pilihan awal sebelum melakukan pemeriksaan lebih lanjut di fasilitas kesehatan.
Apa Itu Konsultasi Penyakit?
Konsultasi penyakit adalah sesi diskusi antara pasien dan dokter untuk mengetahui kondisi kesehatan, mendeteksi adanya gangguan, serta mendapatkan saran pengobatan. Dalam konsultasi ini, dokter dapat memberikan diagnosis awal, menyarankan pengobatan, atau merujuk pasien untuk pemeriksaan lebih lanjut jika diperlukan.
Konsultasi bisa dilakukan secara langsung di klinik atau rumah sakit, maupun secara online melalui aplikasi kesehatan.
Apa Saja Contoh Penyakit yang Bisa Dikonsultasikan ke Dokter Penyakit Dalam?
Penyakit dalam adalah penyakit yang ditangani oleh dokter spesialis penyakit dalam atau internis. Beberapa contoh penyakit yang bisa dikonsultasikan antara lain:
- Diabetes dan gangguan metabolisme
- Hipertensi dan penyakit jantung
- Gangguan pencernaan seperti maag, GERD, atau hepatitis
- Penyakit ginjal kronis
- Penyakit paru-paru seperti asma atau bronkitis
- Gangguan autoimun seperti lupus
- Gangguan saraf seperti nyeri kronis atau migrain
Dengan adanya layanan konsultasi dokter online, pasien bisa lebih mudah mendapatkan informasi kesehatan dan menentukan langkah pengobatan yang sesuai sebelum melakukan pemeriksaan langsung di fasilitas kesehatan.